Minggu, 22 Maret 2015

MENGENAL LEBIH DEKAT PROBLEM KULIT

Malang, 21 March 2015 di lembaga tinggi pesantren luhur malang (LTPLM) telah berlangsung kegiatan Donor darah dan talkshow kesehatan yang bertemakan “ 1 jam mengenal Lebih Dekat Problem Kulit” . acara ini dipersembahkan oleh departemen Kesra dan Presiasi santri bekerjasama dengan SOUL (Santri organisasi Uin Luhur) dan didukung oleh PMII kota malang. Acara dimulai pukul 08.00 WIB di Aula Lantai 2 LTPLM. Para santri sangat antusias mengikuti kegiatan donor darah ini. Beberapa dari mereka sudah bersemangat akan mendonorkan darahnya namun niat itu gagal karena berat badan yang tak memenuhi syarat. Ya, minimal berat badan yang diperbolehkan untuk mendonorkan darahnya adalah 50Kg, sedangakan beberapa santri khususnya santri putri berat badanya kurang dari itu. acara
Acara kemudian dilanjutkan dengan talkshow kesehatan  dengan pemateri dari TDM (Team Dokter Muda) Universitas Brawijaya Malang.  Materi yang disampaikan sangat erat kaitannya dengan dunia pesantren. Mulai dari gudikan (Scabies), gatal-gatal, hingga kutu rambut yang melanglang buana di sela-sela rambut kepala. Ternyata, penyakit Scabies atau dalam bahasa jawa biasa disebut  gudik. Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh bakteri  Sarcoptes scabiei varian hominis (sejenis kutu, tungau). Sekilas kutu Sarcoptes scabiei.Sarcoptes scabiei adalah kutu (atau tungau) mungil berwarna putih transparan, berbentuk bulat lonjong. Ukuran kutu (tungau) betina 0,3-0,4 mm, sedangkan si jantan setengah dari ukuran betina. Di luar kulit, kutu ini hanya dapat bertahan hidup 2-3 hari pada suhu kamar dan kelembaban 40-80%.
Cara berkembang biak dan penularan:
Setelah membuahi kutu betina maka si pejantan mati. Kutu betina yang sudah dibuahi akan membuat liang terowongan di kulit, kemudian bertelor sekitar 40-50 butir telor, dan akan menetas setelah sekitar 3-5 hari. Hasil penetasan (larva) kutu tersebut keluar ke permukaan kulit dan tumbuh menjadi kutu dewasa dalam waktu sekitar 16-17 hari. (referensi lain menyebutkan 10-14 hari)
Bakteri ini sangat mudah sekali menyebar dan mudah menular pada orang lain apalagi jika tidak dbarengi dengan pola hidup bersih dan sehat. Penularan penyakit ini bisa melalui berbagai cara.terlebih lagi jika sudah ada anggota keluarga ataupun teman dekat yang terkena penyakit ini. Sangat mudah bakteri scabies ini berpindah tempat melalui media air yang digunakan untuk mandi, handuk dan bahkan pakaian yang dipakai bergantian sangat beresiko untuk tertular oleh penyakit ini. Ada berbagai cara untuk menangulanginya diantaranya adalah dengan mulailah dengan pola hidup bersih, badan yang bersih, lingkungan yang bersih akan meminimalisir gudikan . Jika memang sudah terkena penyakit kulit ini. Ada beberapa cara yang bisa mengobatinya seperti mandi pada air yang mengandung unsure sulfur, mencuci semua pakaian menggunakan air panas,  kemudian pengobatan menggunakan salep sesuai anjuran dari dokter.
Talkshow diselingi dengan beberapa pertanyaan yang dilontarkan oleh para santri yang antusias menyimaknya. Sebagian pertanyaan yang dilontarkan adalah pengalaman mereka yang pernah mengalami penyakit kulit ini.

Secuplik info semoga bermanfaat J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar